Pemkot Serang Usulkan Bantuan Sambungan Air Minum Ke Kementerian PUPR
BANTEN – Pemkot Serang temui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membahas pembangunan yang akan dilakukan, salah satunya terkait Inpres air minum.
Pj Walikota Serang Yedi Rahmat mengatakan, pihaknya mengkoordinasikan usulan-usulan untuk pembangunan di Kota Serang sesuai intruksi presiden (Inpres) ke kementerian PUPR.
“Kita kordinasikan usulan-usulan untuk pembangunan sesuai dengan inpres di Kota Serang ke kementrian. Harapannya pihak kementerian bisa secepatnya menindaklanjuti usulan kita,” kata Yedi di kantor Kementerian PUPR Jakarta dikutip dari pres release yang dikeluarkan Pemkot Serang, Kamis (21//12/2023).
Sementara itu, Direktur air minum Kementerian PUPR, Anang Muchlis menjelaskan, bahwa kedatangan Pj Walikota Serang menyampaikan beberapa hal terkait Inpres. Dalam inpres itu disebutkan bahwa pemerintah pusat akan membantu pemerintah daerah dalam pembangunan daerah.
“Yang pertama memang kebetulan tahun depan kita ada inpres air minum, yang mana inpres ini dalam rangka kita dari pemerintah pusat untuk bisa membantu pemda membangunkan sambungan air minum ke ruma-rumah,” ungkapnya.
Lihat juga Jumlah Petani di Kota Serang Terus Berkurang
Anang Muchlis menuturkan, Pemkot Serang menjelaskan usulan dan besaran biaya yang dianggarkan. Terkait usulan itu, Anang mengaku akan menindaklanjuti dan akan persiapkan data-data yang diperlukan.
“Usulan dari Kota Serang sebesar Rp11,1 miliar untuk inpres. Sekarang ini sedang persiapan data-datanya. Nanti mungkin akan segera kita proses untuk pelaksanaan tahun 2024,” jelasnya.
Selain usulan soal inpres air minum, kata Anang Muchlis, Pemkot Serang juga menguaullan 8 lokasi untuk Pamsimas yang nantinya direncanakan akan dikelola oleh masyarakat.
“Kita lihat kelengkapan dari data-datanya bila dimungkinkan bisa masuk di 2024,” tandasnya. (ukt)
