BANTEN – Jalan berbatu di ruas Jalan Lingkar Sukawana, Lingkungan Ciwengker, Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang dikeluhkan warga.
Berdasarkan pantauan banteninside.co.id di lokasi, setidaknya panjang jalan yang masih bebatuan sekitar 100 meter. Bebatuan yang ada di jalan tersebut juga beragam mulai sebesar krikil maupun sebesar kepala orang dewasa.
Kondisi itu membuat para pengendara harus ekstra hati-hati ketika melewati jalanan tersebut. Ruas jalan tersebut berjarak tak lebih 2 kilometer dari Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B). Meski dekat dengan pusat pemerintahan tidak membuat jalan tersebut mulus layaknya pusat kota.
Salah seorang warga di sekitar lokasi, Wati mengatakan, jalan tersebut sudah rusak sejak lama. Sepengetahuannya, ruas jalan terakhir kali diperbaiki sekitar 5 tahun lalu. Namun hingga kini tak kunjung ada perbaikan.
“Sayang banget deket provinsi tapi rusak. Kalau habis hujan ngeri, batu besar-besar tajam,” katanya, Selasa, (28/05/2024).
Menurut Wati, ketika melewati jalanan tersebut membuatnya merasa takut lantaran tak ada sedikitpun ruas jalan yang mulus.
“Sering banyak yang jatuh, saya sendiri juga pernah jatuh. Kalau hujan licin,” terangnya.
Wati berharap agar jalanan tersebut mendapatkan perhatian dari pemerintah dan segera diperbaiki.
Senada dengan Wati, seorang pengendara sepeda motor di lokasi, Farid mengaku kesulitan ketika melewati jalan berbatu itu. Selain itu, kata dia, ketika malam hari juga tidak ada penerangan jalan sama sekali.
“Kalau malam gelap serem juga. Sangat membahayakan,” ungkap mahasiswa salah satu kampus di Kota Serang ini.
Ia mengaku sudah tinggal di wilayah tersebut sejak 5 bulan lalu dan jalan itu sudah rusak. Sehingga ia memprediksi bahwa kerusakannya jauh lebih lama. (ukt)
