Jalan Semaun Bakri Perempatan Pasar Rau Kota Serang Rusak, Hanya Ditimbun Batu
BANTEN – Ruas Jalan Semaun Bakri, khususnya di sekitar perempatan Pasar Rau Ex-Terminal Cangkring, Kota Serang, kondisinya rusak parah, namun hanya ditambal dengan bebatuan.
Pantauan banteninside.co.id, Sabtu (20/5/2023), kondisi jalan di perempatan Pasar Rau yang berkubang itu, hanya ditimbun batu ukuran beragam, mulai batu kerikil hingga sebesar kepala anak kecil. Ruas Jalan yang selalu padat kendaraan itu ketinggiannya berbeda di kedua sisi.
Lihat juga Agar Warga Tak Kehilangan Hak Pilih, KPU Banten Siapkan 43 TPS Lokasi Khusus di 19 Titik
Menurut Kardiman, tukang ojek di Pasar Rau, kondisi ruas jalan Semaun Bakri hingga perempatan pasar Rau sudah lama mengalami kerusakan. Namun, kondisi jalan yang rusak tak kunjung diperbaiki dengan maksimal tapi hanya ditambal dengan material bebatuan.
“Ditambal sama batu ini baru lima hari, kalo rusaknya udah ada sekitar 5 bulan,” ucap Kardiman yang biasa mangkal di lokasi jalan tersebut.
Lihat juga Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia Jadi Syarat Promosi Jabatan, Apa Bisa?
Lanjut Kardiman, kondisi jalan yang hanya ditambal dengan bebatuan membuat banyak pengemudi terpleset karena menggunakan rem depan dan menginjak bebatuan lumayan besar.
“Ya harapannya karena kita orang kecil, harapannya supaya diperbaiki supaya enak dan tidak membahayakan,” jelasnya.
Ditemui di tempat yang berbeda, Usep yang sehari-harinya menjadi sukarelawan pengatur lalu lintas mengunhkaokan, kondisi Jalan Semaun Bakri hingga perempatan Pasar Rau sudah lama rusak. Ketika hujan, sudah pasti banjir karena drainase yang buruk dan tak jarang ada pengendara mengalami kecelakaan karena licin.
“Kalau di sebelah sana, jalan Semaun Bakri (Sambil menunjuk ruas jalan yang rusak) itu kadang-kadang ada yang kecelakaan pada saat setelah diguyur hujan dikarenakan ruas jalan menjadi licin,” jelasnya.
Ia pun berharap agar ruas jalan segera diperbaiki tidak hanya ditimbun dengan material batu. Permasalahan yang ada di perempatan Pasar Rau bukan saja jalan rusak tapi sistem drainase yang buruk semakin memperparah kerusakan. (kat)