JAKARTA – Kementerian Sekretariat Negara RI memberikan penghargaan kepada Desa Kupahandap, Kecamatan Cimanuk Kabupaten Pandeglang, Banten.
Berdasarkan unggahan pada akun media sosial Dinas Kesehatan Provonai Banten, Desa Kupahandap berhak menerima penghargaan senagai Desa Berkinerja Baik dalam Percepatan Penurunan Stunting.
Penyerahan penghargaan dilaksanakan bersamaan denhan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting di Jakarta, Rabu (4/9/2024)
Penghargaan diberikan pada 4 September 2024 dengan harapan besar untuk upaya yang lebih baik terkait penanganan stunting di daerah.
“Penghargaan ini menjadi bukti kerja keras dan komitmen seluruh elemen desa dalam mengatasi masalah stunting, yang merupakan salah satu isu kesehatan serius di Indonesia,” begitu ditulis pada akun Instagram milik Dinkes Banten.
Lihat juga Masih Ada 5.408 Anak Stunting, ASN Pemkab Serang Disuruh Jadi Orang Tua Asuh
Berdasarkan data di situs bkkbn.go.id, Desa Kupahandap berpenduduk 2.919 jiwa atau 829 kepala keluarga.
Desa yang di dalamnya juga dibe tuk Kampung Keluarga Berencana oleh BKKBN in berhasil menunjukkan kinerja terbaik di antara desa-desa lain di Provinsi Banten, dan pencapaian ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam upaya penurunan angka stunting.
Penghargaan ini diserahkan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar bersamaan pemberian penghargaan kepada 14 desa lainnya di Indonesia.
Dalam informasi yang diunggah di situs Kemendes PDTT disebutkan, 15 desa yang memperoleh penghargaan ini yaitu Desa Tegaren, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur; Desa Mentayan, Kabupaten Bengkalis, Riau.
Kemudian, Desa Nagari Bukik Sikumpa, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Selanjutnya Desa Kupahandap, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Lalu Desa Nase Mee, Kabupaten Bireun, Aceh; Desa Giri Tirto, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, Desa Keciput, Kabupaten Belitung, Bangka Belitung.
Kemudian Desa Awang Bangkal Barat, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Desa Selanggor Selatan, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Ada Desa Buata, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Seterusnya Desa Sungai Pukat, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Desa Adolang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Lanjut Desa Puna, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, setelahnya Desa Macuan, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, dan Desa Tihuana, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. (red)
